Monday, March 8, 2010

Untuk Kaum HAWA..

WASIAT UNTUK PARA MUSLIMAH

UKHTI MUSLIMAH….

AKU WASIATKAN
KEPADAMU….

RENUNGILAH KISAH DI BAWAH
INI.





Temanku datang dalam keadaan yang
tidak seperti biasa, hari ini dia
datang dengan menggunakan hijab.

Teman-
teman yang lain pula mulai
mendekatinya, ingin mengetahui apa
yang sebenarnya telah terjadi
dengannya, kemudian salah seorang
diantara kami bertanya :

"Loh? Ini baju baru model apa yang
kamu pakai…Apa sebab kamu memakainya?"
Dia menjawab dengan hati senang dan
bangga , "ini adalah hijab yang Allah
wajibkan kepada setiap muslimah,
apakah kalian tidak mendengar Firman
Allah : "Hai nabi, katakanlah kepada
isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu
dan isteri-isteri orang mukmin :
Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya
ke seluruh tubuh mereka.

" Yang
demikian itu supaya mereka lebih mudah
untuk dikenal, kerana itu mereka tidak
diganggu.

Dan Allah adalah Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang ( QS Al
Ahzab :59)


Dan apakah kalian juga tidak membaca
Firman Allah : Katakanlah kepada
wanita yang beriman : Hendaklah mereka
menahan pandangannya dan kemaluannya
dan janganlah mereka menampakkan
perhiasannya, kecuali yang (biasa)
nampak daripadanya.

Dan hendaklah
mereka menutupkan kain tudung hingga
ke dadanya ( QS An Nuur : 31)

Kemudian salah seorang dari kami
bertanya dengan nada tidak senang
…"Kenapa Islam mewajibkan wanita untuk
menyembunyikan kecantikan dan
keindahannya? ! Padahal keduanya
adalah daya tarik dan perhiasannya?"

Diapun menjawab…"Ukhtiku yang mulia…
Sesunguhnya hijab adalah perintah
Allah yang Maha Pencipta dan Penyayang
dan diwajibkan bagi seluruh kaum
hawa .

Tentulah Dia lebih mengetahui
apa yang terbaik bagi hambaNya.

Hijab
ibarat kulit pembungkus mutiara,
bukanlah untuk menutupi keindahan
mutiara tetapi untuk memelihara dan
menjaga agar keindahan dan
kecantikannya tetap murni dan tidak
ternoda.

"

Ukhtiku yang baik, sesungguhnya
disebalik jilbab yang syar'i itu
terdapat makna kehidupan , iman dan
kesopanan.

Kerana kecantikan itu bukan
disebabkan make up yang dipoleskan
pada wajah, atau kerana pakaian-pakain
yang menyesatkan, tapi sesungguhnya
kecantikan yang sebenarnya berada
dalam hati seorang mukminah yang kuat
iman, sempurna akhlak dan cinta kepada
Allah dan Rasulnya.

"

Kami pun segera menghujaninya dengan
pertanyaan baru…"Apakah kamu tidak
kuatir justeru dengan hijabmu ini akan
menghalangimu untuk mendapat jodoh? "

Dengan hati yang mantap kembali dia
menjawab…"Apakah kalian belum
mengetahuinya wahai saudariku
muslimah "…Wanita-wanita yang baik
adalah untuk laki-laki yang baik dan
laki-laki yang baik adalah untuk
wanita-wanita yang baik ….

" (QS An
Nuur :26)

"Wahai saudariku muslimah…Sesunguhnya
aku tidak akan pernah rela menikah
kecuali dengan laki-laki yang
berpegang teguh terhadap agama Allah
dan inilah yang kujadikan cita-cita
untuk kehidupanku di masa yang akan
datang.

Adapun seorang suami yang
memperbolehkan isterinya untuk
memperlihatkan perhiasannya di depan
umum dan menghinakannya di hadapan
manusia , apakah dia tidak
menyedarinya bahawa sesungguhnya dia
telah mengambil hak Allah, kalau
begitu bagaimana laki-laki seperti itu
mampu menjaga diriku dari api neraka?"

Kembali seorang dari kami
bertanya : "Wahai ukhtiku , bagaimana
dengan mereka yang akan mengejekmu dan
menuduhmu sebagai orang yang
ketinggalan zaman?" dia pun kembali
menjawab : " Kenapa kamu mempercayai
kata-kata syaitan dan teman-temannya
yang selalu berusaha menjauhkan kita
dari jalan Allah? Sesungguhnya
kebatilan itu walaupun terletak di
dalam sumur yang dalam, pastilah akan
tetap berusaha untuk terus menggodamu
hingga kamu mengikutinya dan akhirnya
menghiasimu dengan perbuatan buruk
yang hanya menjadikan kamu terlihat
indah di hadapan manusia.

Inilah
keburukan yang sebenarnya !!! Iaitu
ketika kita mengikuti kata- kata
syaitan hanya untuk terlihat baik di
mata manusia…"

"Wahai ukhti muslimah…aku nasihtkan
kepadamu sekalian…Sesungguhnya hanya
ada dua pilihan bagi kalian, tinggal
di neraka untuk selamanya atau tinggal
di syurga untuk selamanya dan tidak
ada kata lain untuk lari dari apa yang
telah Allah dan RasulNya tetapkan ,
sabda Rasul :
Dua golongan ahli neraka yang belum
pernah aku lihat (pada zaman ini) satu
kaum yang memegang pecut(cemeti)
bagaikan ekor lembu yang digunakan
untuk memukul manusia , dan perempuan-
perempuan yang berpakaian tetapi
seperti telanjang , merayu-merayu
menarik hati dan berlengang-lengang
membesarkan kondenya bagaikan punggung
untuk yang mereng, mereka tidak akan
masuk syurga dan tidak akan mencium
baunya padahal baunya sungguh bias
tercium dari jarak perjalanan lima
ratus tahun.

( Hadis Riwayat Muslim)

"Ukhtiku muslimah , apa gunanya
menutupi sebahagian badan tetapi
membuka sebahagian yang lainnya atau
memakai pakaian pnjng akan tetapi
ketat sehingga membuat mata laki-laki
terpesona? ..Apakah kamu mahu
mengikuti budaya barat yang membuat
kemuliaanmu terletak dipakaian yang
dipersempit.

Hati-hatilah, kalian
adalah murobbi umat dan dari tangan
kalianlah akan lahir generasi -
generasi handal .

Hati-hatilah , kamu
ibarat bintang kejora yang sedang
bersinar yang sinarnya akan
mempengaruhi segala sesuatu
disekelilingnya .."

Saat itu aku pun menyedari akan
kebenaran kata-katanya , ucapannya
terus merasuk ke lubuk hatiku yang
paling dalam.

Timbul keinginan dariku
untuk kembali ke jalan Allah dengan
menghidupkan iman dan keyakinan yang
kuat , aku pun ingin merasakan
manisnya ketaatan…Berlinanglah air
mataku sebagai tanda penyesalan.



Kemudian aku pun berkata " Ukhtiku …
Semoga Allah membalas
kebaikanmu..ajarilah aku bagaimana
hijab yang syar'i itu? Aku ingin
memperbaiki diriku dihadapan robbku
dan sungguh aku menyesali segala
perbuatan maksiat yang pernah aku
lakukan .

"

Wahai muslimah…sesunguhnya diwajibkan
bagi kamu untuk menyembunyikan
perhiasanmu dan hendaklah akhlakmu
adalah sifat malu dan kesopanan adabmu
adalah islam , hiasanmu adalah taqwa
kepada Allah, qona'ah dan redha kepada
Robbmu dan diwajibkan kepadamu untuk
memakai baju panjang yang menutupi
seluruh badan .

Lebar dan tidak
sempit , tidak menonjolkan anggota
tubuh , tidak melenakan pandangan laki-
laki , tidak juga menyerupai pakaian
kaum laki-laki dan tidak menjadi buah
bibir orang.



Wahai muslimah, hati-hatilah dari
menyelisihi petunjuk Islam yang akhir-
akhir ini sering terjadi seperti
memakai minyak wangi ketika keluar
rumah , memakai baju yang ketat dan
terbuka atau memakai celana panjang ,
ataupun mewarnakan kuku yang bisa
menghalangi air sampai ke tempat-
tempat wajib wudhu sehingga merosak
keabsahannya.

Sungguh menyedihkan
kerana hal ini banyak dilakukan oleh
orang yang mengaku dirinya berhijab.



Dan kepada para muslimah yang
istiqomah hendaklah selalu berakhlak
mulia dan berpegang teguh terhadap
syariat Allah:

"Belumkah datang waktunya bagi orang-
orang yang beriman, untuk tunduk hati
mereka mengingati Allah dan kepada
kebenaran yang telah turun (kepada
mereka) " (QS Al Hadid: 16)

No comments:

Post a Comment